CETTA – Panduan memahami 23 konsonan Mandarin Ala Cetta berikut ini dapat menjadi referensi belajar kamu.
Bersama dengan Laoshi Kevin, salah satu tutor Cetta Mandarin, kita akan mengupas tuntas 23 konsonan dalam Mandarin.
Yuk, simak terus ya.
Berapa Jumlah Konsonan dalam Bahasa Mandarin
Terdapat 23 konsonan dalam bahasa Mandarin yang bisa dipelajari, kedua puluh tiga konsonan tersebut masuk ke dalam sistem Hanyu Pinyin.
Selain itu terdapat dua pendapat yang menyatakan bahwa konsonan Mandarin berjumlah 21. Walaupun akhirnya ditambahkan 2 konsonan lagi, sehingga jumlahnya menjadi 23 konsonan.
Pelafalan 23 Konsonan dalam Bahasa Mandarin
Mengutip dari mandarin.web.id dalam artikel Pengucapan Huruf Konsonan dalam Bahasa Mandarin, pelafalan konsonan bergantung pada posisi lidah, bibir, dan gigi.
Berikut penjelasan masing-masing konsonan beserta pelafalannya.
b : dilafalkan seperti konsonan p (suara bibir/labial)
p : dilafalkan seperti konsonan ph (suara bibir/labial)
m : dilafalkan seperti konsonan m (suara bibir/labial)
f : dilafalkan seperti konsonan f (suara bibir/labial)
d : dilafalkan seperti konsonan t (suara ujung lidah/apical)
t : dilafalkan seperti konsonan th (suara ujung lidah/apical)
n : dilafalkan seperti konsonan n (suara ujung lidah/apical)
l : dilafalkan seperti konsonan i (suara ujung lidah/apical)
g : dilafalkan seperti konsonan k (suara pangkal lidah/velar)
k : dilafalkan seperti konsonan kh (suara pangkal lidah/velar)
h : dilafalkan seperti konsonan h (suara pangkah lidah/velar)
j : dilafalkan seperti konsonan c (suara badan lidah/dorsal)
q : dilafalkan seperti konsonan ch (suara badan lidah/dorsal)
x : dilafalkan seperti konsonan s (suara badan lidah/dorsal)
zh : dilafalkan seperti konsonan z (suara langit mulut/palatal)
ch : dilafalkan seperti konsonan ch (suara langit mulut/palatal)
sh : dilafalkan seperti konsonan s (suara langit mulut/palatal)
r : dilafalkan seperti konsonan r (suara langit mulut/palatal)
z : dilafalkan seperti konsonan c (suara lidah/dental)
c : dilafalkan seperti konsonan c (suara lidah/dental)
s : dilafalkan seperti konsonan s (suara lidah/dental)
y : dilafalkan seperti vokal i (yi=i)
w : dilafalkan seperti vokal u (wu=u)
Jangan Sampai Salah Pelafalan
Laoshi Kevin menjelaskan bahwa salah pelafalan dapat merubah arti dalam bahasa Mandarin.
“Walaupun orang China pasti ngomongnya cepet, tapi kita bisa kok belajar pelan-pelan dengan melafalkan konsonan secara benar, karena nantinya biar orang yang kita ajak ngga salah paham ya, karena maknanya berubah nanti,” ujarnya.
Tips Pelafalan Konsonan dalam Bahasa Mandarin ala Cetta
Laoshi Kevin membagikan tips buat pelafalan Mandarin dengan benar nih.
Dia menjelaskan bahwa pelafalan konsonan Mandarin disertai dengan dorongan udara dari mulut.
“Pelafalan Mandarin itu kebanyakan dari mengeluarkan udara dari mulut ya, jadi cukup berbeda nih dengan alfabet kita, terus saja belajar pelafalan terus hingga menguasai ya,” katanya.
Laoshi Kevin juga memberikan saran kepada pelajar bahasa Mandarin untuk belajar melalui praktisi yang pernah mencoba hidup di China.
“Penting ya belajar Mandarin dari praktisi, maksudnya belajar ke orang yang pernah mencoba hidup di Mandarin, karena orang China asli tidak berbicara seperti yang kita pelajari dari buku-buku.
“Nah di Cetta ini ya, 90% Laoshi-Laoshi nya sudah pernah belajar di China, jadi bukan kaleng-kaleng lah.” jelasnya.***
Khusus kamu yang sudah baca artikel ini, kamu bisa pakai kode promo BACACETTASUPDATES dan dapatkan diskon 10% untuk pembelian kelas di Cetta Online Class!
Yuk, langsung daftar sekarang!
