Mari belajar bahasa Jepang mulai dari angka, Cetz! Menguasai angka dalam bahasa Jepang bukan hanya berguna saat berbelanja atau menyebutkan nomor telepon, tapi juga membantu memahami budaya Jepang.
Bahasa Jepang memiliki dua sistem angka, yaitu angka Jepang asli (和語 waga) dan angka Cina-Jepang (漢語 kango; kanji), yang sering digunakan dalam konteks yang berbeda.
Kalau waga, sering digunakan pada jumlah yang sedikit dan kehidupan sehari-hari, terutama kehidupan tradisional Jepang. Sedangkan kanji, lebih umum digunakan dalam konteks formal, jumlah yang lebih besar, penanggalan, dan menyatakan usia atau uang. Sistem angka inilah yang akan dijelaskan oleh Sensei.
Penasaran, kan? Yuk simak penjelasan Arlieza-sensei, selaku tutor Cetta Japanese, yang bakal ngasih tahu kamu soal angka dalam bahasa Jepang!
Penulisan Angka dalam Bahasa Jepang
Seperti yang udah diketahui, kalau kebanyakan tulisan bahasa Jepang itu menggunakan huruf kanji. Begitu juga dengan angka-angkanya, Cetz.
“Tapi, penulisan angka dalam huruf kanji itu biasanya digunakan dalam berita khusus atau literatur,” tambah Arlieza-sensei.
Yuk, langsung cek di bawah ini!
Angka dalam Bahasa Jepang: 1-10
1 (一) = ichi
2 (二)= ni
3 (三) = san
4 (四) = yon / shi
5 (五) = go
6 (六) = roku
7 (七) = shichi /nana
8 (八) = hachi
9 (九) = kyuu
10 (十) = juu
Menurut Arlieza-sensei, angka pokok 1-10 ini patut banget dihafalkan kalau kamu mau mempelajari angka dalam bahasa Jepang, Cetz!
Kenapa bisa begitu? Karena angka ini adalah dasar untuk memahami angka yang lebih besar selanjutnya, yuk kita beralih ke jumlah yang lebih besar!
Angka dalam bahasa Jepang: Belasan dan Puluhan
Angka dalam bahasa Jepang punya rumus loh untuk penulisan dan penyebutannya.
Rumusnya adalah sebagai berikut:
11 = 10 + 1
12 = 10 + 2
Dan seterusnya.
“10 itu ‘juu’, dan 1 itu ‘ichi’, jadi 11 itu dibacanya ‘juu ichi’,” jelas Arlieza-sensei.
Nah, kalau penyebutan puluhan, beda lagi rumusnya!
Menurut Sensei, kita harus mengikuti penyebutan lisannya.
Misalnya angka 20 yang dibaca ‘dua puluh’, berarti rumusnya adalah 2 (ni) + 10 (juu), sehingga 20 dibacanya ‘ni juu’.
Nah, untuk angka seperti 21, 22, 23, dan seterusnya, juga menggunakan rumus yang sama, yaitu mengikuti penyebutan lisannya.
21 (dua puluh satu) = 2 (ni) + 10 (juu) + 1 (ichi) = ni juu ichi
22 (dua puluh dua) = 2 (ni) + 10 (juu) + 2 (ni) = ni juu ni
Angka Ratusan
Nah, untuk angka ratusan dan seterusnya, rumus yang digunakan sama dengan membaca angka puluhan.
100 dalam bahasa Jepang adalah ‘hyaku’ (百).
Nah, tinggal kamu ikuti aja deh, rumus tadi, Cetz!
100 (百) = hyaku
200 (二百) = ni hyaku
300 (三百) = sanbyaku
400 (四百) = yonhyaku
500 (五百) = gohyaku
600 (六百) = roppyaku
700 (七百) = nanahyaku
800 (八百) = happyaku
900 (九百) = kyuuhyaku
Menurut Arlieza-sensei sendiri, penyebutan yang ditebalkan itu merupakan penyebutan spesial yang nggak mengikuti dengan rumus-rumus yang ada, ya.
Angka Ribuan
1000 dalam bahasa Jepang adalah sen (千).
Nah, jangan lupakan rumusnya yang sebelumnya, ya!
Oh iya, di angka ribuan, juga ada penyebutan spesialnya yaitu huruf yang ditebalkan berikut.
1000 (千) = sen
2000 (二千) = ni sen
3000 (三千) = san zen
4000 (四千) = yon sen
5000 (五千) = go sen
6000 (六千) = roku sen
7000 (七千) = nana sen
8000 (八千) = hassen
9000 (九千) = kyuu sen
Angka Puluh Ribuan dan Seterusnya
Untuk puluh ribuan dalam bahasa Jepang disebut man (万). Jadi, man adalah angka 0.000.
Misalnya, angka 10.000 berarti 1 (ichi) + 0.000 (man), sehingga 10.000 disebut ichi man (一万).
Nah, dari situ, kita tinggal ikutin rumusnya deh, untuk angka puluh ribuan selanjutnya!
Kalau 100.000, rumusnya berarti 10 (juu) + 0.000 (man), jadi dibacanya juu man.
Begitu juga dengan angka jutaan dan seterusnya! Gampang, kan?
Nah, kalau kamu masih punya pertanyaan soal angka dalam bahasa Jepang, bisa banget langsung tanyain aja ke Arlieza-sensei dan tutor-tutor Cetta Japanese lainnya melalui Japanese Program di Cetta Online Class, Cetz!
Dapatkan juga diskon 10% untuk pembelian kelas di Cetta Online Class!