CETTA – Percakapan bahasa Korea sehari-hari adalah salah satu materi yang bisa dipelajari untuk kamu yang sedang belajar bahasa Korea.
Tutor Cetta Korean, Amelia Isti Farhan (Amelia Ssaem), mengungkapkan bahwa percakapan sangat penting itu untuk dipelajari.
“Ketika kita berbicara, kita bakal terlatih tuh cara pengonsepan bikin kalimatnya. Emang paling susah speaking gitu ya, aku akui. Sampai sekarang aku juga ngerasa gitu. Cuma emang lebih menantang juga dan membantu kita untuk lebih paham sama konsep kalimat bahasa Korea,” jelas Amelia Ssaem.
Menurut Amelia, bahasa Korea memiliki banyak tata bahasa dan ada yang mirip meskipun sebenarnya berbeda.
Kesulitan yang biasa dihadapi ketika speaking adalah mencari tata bahasa mana yang sesuai.
Contohnya, ketika ingin bicara satu kalimat dirasa cukup susah jika belum terbiasa.
Pengonsepan di dalam otak akan lebih terbiasa kalau sering latihan percakapan, entah dengan teman atau pengajar.
Amelia Ssaem sebagai pengajar bercerita sebisa mungkin ia mengajak murid-muridnya untuk bercakap-cakap dengan bahasa Korea.
Meskipun tidak sempurna, yang penting adalah percaya diri dulu.
Patah-patah atau hanya berupa sepenggal kata pun tidak masalah.
Persiapan Belajar Bahasa Korea Bagi Pemula
Daftar isi
ToggleMateri Percakapan Bahasa Korea
Amelia Ssaem kembali menjelaskan, ada dua materi yang penting dipelajari dalam percakapan bahasa Korea.
Pertama, tata bahasa dasar untuk membentuk kalimat dalam bahasa Korea.
Contoh:
Tata bahasa untuk benda:
Menunjukkan topik sebuah kalimat: -eun (은) dipakai ketika kata benda diakhiri dengan konsonan / -neun (는) dipakai untuk kata benda yang diakhiri dengan vokal.
Menunjukkan subjek kalimat: -i untuk kata benda berakhiran konsonan (이) / -ga (가) untuk kata benda berakhiran vokal.
Akhiran kalimat dalam bahasa Korea: -imnida (입니다) yang berarti ‘adalah’ sebagai bentuk honorifik/sopan. -ieyo (이에요) sebagai bentuk lebih santai tetapi masih sopan.
Kedua, kosakata penting untuk dihafal dan dipahami.
Amelia Ssaem menegaskan bahwa setidaknya jika kosakata sudah dikuasai, meskipun pemahaman tata bahasa kompleks belum paham akan lebih terbantu.
Tips dari Amelia Ssaem
Berdasarkan obrolan asik, berikut 7 tips dari Amelia Ssaem untuk belajar percakapan bahasa Korea sehari-hari dengan baik:
- Hafalkan kosakata (minimal kosakata dasar seperti nama-nama barang atau tempat di sekitar).
- Pelajari tata bahasa dasar.
- Perbanyak dengarkan orang Korea bicara.
Amelia Ssaem memberi testimoni, “Biasanya aku kalau dengerin orang Korea ngomong, entah di drakor atau reality show, pokoknya orang ngomong Korea, aku bisa otomatis jadi lebih pede untuk belajar nyoba ngomong pakai bahasa Korea.” - Latihan percakapan bersama teman-teman.
“Meskipun tidak perfect, setidaknya kita bisa practice,” ujar Amelia Ssaem. - Menonton vlog orang Korea di YouTube.
“Mereka kalau bikin vlog suka nyertain subtitle dalam bahasa Korea juga, jadi kita nggak cuma denger mereka ngomong tapi kita juga bisa tau apa yang mereka omongin,” jelas Amelia Ssaem. - Install aplikasi yang dapat membantu.
Contohnya, aplikasi untuk ngobrol dengan orang luar negeri, khususnya orang Korea ada HelloTalk. Ada juga aplikasi Sejong Korean Conversation/Grammar/Vocabulary yang berguna untuk belajar bahasa Korea dengan fun karena ada game-nya juga. Kamu bisa juga install kamus online, contohnya Naver Dictionary dan kamus bahasa Korea – bahasa Indonesia.
- Percaya diri ketika bercakap-cakap dalam bahasa Korea.
Intinya, kamu perlu mengerti dasar-dasar dan memiliki lawan bicara ketika belajar percakapan bahasa Korea.
Yuk, ikut Korean Programs di Cetta, kamu bisa melatih kemampuan percakapanmu dengan teman-teman atau tutornya lho. Tunggu apalagi? Segera gabung di Cetta Online Class untuk belajar percakapan bahasa Korea!
Khusus kamu yang sudah baca artikel ini, kamu bisa pakai kode promo BACACETTASUPDATES dan dapatkan diskon 10% untuk pembelian kelas di Cetta Online Class!
Yuk, langsung daftar sekarang!