Mengenal Alfabet Korea (Hangeul), Huruf dan Cara Bacanya

Tahukah kamu Cetz, alfabet atau abjad dalam bahasa Korea memiliki peran yang sangat penting dalam menyusun kata-kata dan ekspresi tertulis. Dikenal sebagai “hangeul,” sistem tulisan ini dikembangkan oleh Raja Sejong pada abad ke-15.

Tujuannya yaitu untuk memudahkan akses masyarakat luas terhadap literasi. Hangeul ini terdiri dari konsonan dan vokal yang disusun dalam blok-blok untuk membentuk karakter. Yuk kita bahas lebih dalam dibawah ini!

Pengenalan 10 Huruf Vokal Dasar

Dalam bahasa Korea, terdapat 10 huruf vokal dasar yang merupakan bagian penting dari sistem penulisan Hangul

ㅏ (a)

ㅓ (eo)

ㅗ (o)

ㅜ (u)

ㅡ (eu)

ㅣ (i)

ㅐ (ae)

ㅔ (e)

ㅚ (oe)

ㅟ (wi)

Pengenalan 14 Huruf Konsonan Dasar

Dalam sistem penulisan Hangul, terdapat 14 huruf konsonan dasar yang penting untuk dipahami. Huruf-huruf ini digunakan untuk mewakili suara konsonan dalam kata-kata. Berikut adalah daftar 14 huruf konsonan dasar:

ㄱ (g)

ㄴ (n)

ㄷ (d)

ㄹ (r/l)

ㅁ (m)

ㅂ (b)

ㅅ (s)

ㅇ (ng)

ㅈ (j)

ㅊ (ch)

ㅋ (k)

ㅌ (t)

ㅍ (p)

ㅎ (h)

 

 

Huruf A sampai Z dalam Bahasa Korea

Di dalam bahasa Korea, huruf diwakili oleh karakter-karakter Hangul yang memiliki fonetik dan fonemik berbeda-beda. Kalau kamu penasaran apa abcdefghijklmnopqrstuvwxyz dalam bahasa korea, berikut adalah representasi huruf-hurufnya yang perlu kamu tahu:

a: ㅇㅏ (eo)

b: ㅂ (bieup)

c: Tidak ada karakter yang secara tepat mewakili bunyi “c” dalam bahasa Korea. Biasanya, bunyi ini digantikan dengan “k” atau “s” tergantung pada kata yang digunakan.

d: ㄷ (digeut)

e: ㅇㅔ (e)

f: Tidak ada karakter yang secara tepat mewakili bunyi “f” dalam bahasa Korea. Bunyi ini sering digantikan dengan karakter “ㅍ” (pieup) untuk beberapa kata serapan.

g: ㄱ (giyeok)

h: ㅎ (hieut)

i: ㅇㅣ (i)

j: Tidak ada karakter yang secara tepat mewakili bunyi “j” dalam bahasa Korea. Bunyi ini sering digantikan dengan “ㅈ” (jieut) atau “ㅉ” (double jieut) tergantung pada kata yang digunakan.

k: ㅋ (kieuk)

l: Tidak ada karakter yang secara tepat mewakili bunyi “l” dalam bahasa Korea. Bunyi ini sering digantikan dengan “ㄹ” (rieul) yang memiliki bunyi mirip “r” dan “l” dalam bahasa Inggris.

m: ㅁ (mieum)

n: ㄴ (nieun)

o: ㅇㅗ (o)

p: ㅍ (pieup)

q: Tidak ada karakter yang mewakili bunyi “q” dalam bahasa Korea.

r: Tidak ada karakter yang secara tepat mewakili bunyi “r” dalam bahasa Korea. Bunyi ini sering digantikan dengan “ㄹ” (rieul) yang memiliki bunyi mirip “r” dan “l” dalam bahasa Inggris.

s: ㅅ (sieut)

t: ㅌ (tikeut)

u: ㅇㅜ (u)

v: Tidak ada karakter yang mewakili bunyi “v” dalam bahasa Korea. Bunyi ini sering digantikan dengan “ㅂ” (bieup) atau “ㅜ” (u) tergantung pada kata yang digunakan.

w: Tidak ada karakter yang mewakili bunyi “w” dalam bahasa Korea. Bunyi ini sering digantikan dengan “ㅇㅝ” (weo) atau “ㅇㅜ” (u) tergantung pada kata yang digunakan.

x: Tidak ada karakter yang mewakili bunyi “x” dalam bahasa Korea. Bunyi ini biasanya digantikan dengan “ㅋ” (kieuk) atau “ㄱ” (giyeok) tergantung pada kata yang digunakan.

y: ㅇㅛ (yo)

z: Tidak ada karakter yang mewakili bunyi “z” dalam bahasa Korea. Bunyi ini sering digantikan dengan “ㅈ” (jieut) tergantung pada kata yang digunakan.

 

 

Konsep Dasar Penggabungan Huruf Vokal dan Konsonan

Dalam bahasa Korea, huruf-huruf Hangul (disebut juga jamo) digunakan untuk membentuk karakter-karakter yang membentuk kata-kata. Huruf-huruf ini terdiri dari dua kategori utama: vokal dan konsonan. 

Konsep dasar penggabungan jamo adalah menggabungkan vokal dan konsonan dalam satu karakter untuk membentuk suku kata. Huruf konsonan biasanya ditempatkan di atas atau di bawah huruf vokal dalam sebuah karakter Hangul.

Contoh Kata-kata dengan Penggabungan Jamo

Berikut adalah beberapa contoh kata-kata dalam bahasa Korea yang menunjukkan penggabungan jamo:

  1. 사랑 (sarang): Berarti “cinta”.
  2. Vokal ㅅ (s) + Konsonan ㅏ (a) + Konsonan ㄹ (r) + Vokal ㅏ (a) + Konsonan ㅇ (ng).
  3. 학교 (hakgyo): Berarti “sekolah”.
  4. Konsonan ㅎ (h) + Vokal ㅏ (a) + Konsonan ㄱ (k) + Vokal ㅛ (yo).
  5. 과일 (gwail): Berarti “buah”.
  6. Konsonan ㄱ (g) + Vokal ㅘ (wa) + Konsonan ㅇ (ng) + Vokal ㅣ (i) + Konsonan ㄹ (l).
  7. 바다 (bada): Berarti “laut”.
  8. Konsonan ㅂ (b) + Vokal ㅏ (a) + Konsonan ㄷ (d) + Vokal ㅏ (a).
  9. 가방 (gabang): Berarti “tas”.
  10. Vokal ㅏ (a) + Konsonan ㅂ (b) + Vokal ㅏ (a) + Konsonan ㅇ (ng).

Dalam semua contoh di atas, huruf vokal dan konsonan digabungkan untuk membentuk karakter Hangul yang merepresentasikan suku kata dalam kata-kata tersebut. Inilah pemaparan tentang huruf dalam Bahasa Korea yang bisa kamu ketahui.

 

 

Setelah mengetahui alfabet-alfabet Korea alias Hangeul, bagaimana nih Cetz? Menarik, bukan? Ini baru permulaan belajar bahasa Korea yang lebih seru dan menantang. Untuk itu, Cetta Korean hadir sebagai tempat kursus bahasa Korea yang fleksibel dan nyaman, sehingga proses belajar mengajarnya bisa dilakukan dimana saja.

Selain cara belajarnya yang asyik dan menyenangkan, kamu juga akan dipertemukan dengan banyak teman sefrekuensi yang sama-sama punya ketertarikan untuk bisa menguasai bahasa Korea ini, Cetz.

Spesialnya lagi nih, buat kamu yang sudah baca artikel ini hingga akhir. Tersedia diskon tambahan sebesar 10% yang bisa kamu manfaatkan untuk setiap pembelian kelas di Cetta Online Class.

Caranya pun gampang, kamu hanya perlu memasukkan kode BACACETTASUPDATES pada saat kamu akan checkout kelas yang mau dipilih. Gimana, sudah siap untuk belajar bahasa Korea sekarang juga?

Bagikan Artikel ini:

Artikel Lainnya

Isi Data Diri Dulu, Yuk!
Cetta Akan Kirimkan Kode Promonya ke Emailmu