Jakarta, 26 Juli 2025 – Cetta Online Class sukses menyelenggarakan workshop eksklusif bertajuk “Bedah CV: Biar Dilirik Perusahaan Korea” yang digelar pada Sabtu, 26 Juli 2025 pukul 11.00–13.00 WIB. Acara ini dihadiri puluhan peserta dari berbagai latar belakang, mulai dari mahasiswa hingga profesional muda yang tertarik membangun karier di perusahaan Korea.
Workshop ini menghadirkan Nur Azizah Damayanti, HR/GA Body Shop di PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia dan Korean Speaker profesional. Dengan pengalamannya bekerja di berbagai perusahaan Korea seperti PT TKG Taekwang Indonesia dan PT Korindo Heavy Industry, Kak Azizah membagikan banyak insight penting, terutama dari sudut pandang seorang perekrut (HR).
Standar CV Perusahaan Korea
Dalam sesi utama, Azizah menjelaskan perbedaan mendasar antara CV dan resume untuk perusahaan Korea, serta struktur yang ideal menurut sudut pandang HR. mulai dari struktur, gaya penulisan, hingga dokumen pendukung seperti ijazah, transkrip, dan sertifikat bahasa Korea (TOPIK atau lembaga seperti Cetta).
“Meskipun CV bersifat lebih panjang dan rinci, resume justru lebih disukai untuk proses screening awal, namun tetap disarankan menyiapkan CV jika diminta oleh HR.” Papar Azizah kepada peserta webinar bedah CV.
Selain itu, ia menyarankan untuk membuat struktur CV sebagai berikut:
- Header (nama, kontak, LinkedIn/portofolio)
- Profil singkat (2–3 kalimat tujuan karier dan keahlian utama)
- Riwayat pendidikan
- Pengalaman kerja, magang, atau berorganisasi
- Keterampilan (hard skills dan soft skills)
- Sertifikasi, pelatihan, atau penghargaan
- Proyek atau portofolio yang relevan
Ia juga menekankan pentingnya untuk menggunakan bahasa yang jelas dan padat dan menghindari menggunakan desain grafik seperti bar persentase. Selain itu, ia memberi saran kepada peserta untuk menulis ringkasan CV yang personal dan menarik sepanjang 4-5 kalimat.
Jika menggunakan foto, gunakanlah foto formal yang sopan tapi tidak kaku. Berbanding terbalik dengan format rekrutmen di Indonesia, Azizah justru tidak menganjurkan untuk menggunakan latar merah dan biru yang mencolok. Sebagai gantinya, menggunakan latar putih dianggap lebih cocok.
Azizah menambahkan bahwa jika peserta boleh mencantumkan pengalaman ikut kursus bahasa Korea di Cetta, mengikuti workshop, atau pengalaman kerja sebagai nilai tambah.
Budaya Kerja Korea Itu “Seru tapi Menegangkan”
Tak hanya soal teknis penyusunan CV, peserta juga diajak memahami kultur kerja ala Korea yang dikenal cepat (ppali-ppali), menuntut inisiatif tinggi, serta suasana kerja yang formal namun fleksibel.
“Kadang kita harus terjun ke bidang yang kita belum terlalu paham, dan itu bikin tegang. Tapi justru dari situ kita belajar jadi interpreter yang bisa dipercaya dan diandalkan. Serunya, kita jadi bisa ke mana-mana,” ujar Azizah sembari membagikan pengalamannya sebagai seorang interpreter sekaligus HR.
Tentang Cetta
Cetta Online Class adalah platform pembelajaran bahasa asing dan pengembangan karier global yang meyakini bahwa setiap individu berhak untuk bertumbuh, berkembang, dan memberi makna. Melalui kelas online, program webinar, dan inisiatif sosial seperti Cetta VolunTeach, Cetta menghadirkan pembelajaran yang adaptif, inklusif, dan menyenangkan. Ke depannya, Cetta akan terus membangun ruang belajar yang menguatkan rasa percaya diri dan menghadirkan dampak yang terasa bagi individu maupun masyarakat.
Narahubung Media:
Salva Aulia – Manager Marketing
📧 cettaonline@cetta.id
📱 +62 851-7160-4490
